PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMIK DIGITAL GUNA MENINGKATKAN KESADARAN DAMPAK BULLYING TERHADAP SELF ESTEEM SISWA TINGKAT SEKOLAH DASAR

Penulis

  • Oktavia Annisa Cahyaningtias Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri (STABN) Raden Wijaya Wonogiri Jawa Tengah
  • Widia Darma Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri (STABN) Raden Wijaya Wonogiri Jawa Tengah
  • Dwi Maryani Rispatiningsih Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri (STABN) Raden Wijaya Wonogiri Jawa Tengah

DOI:

https://doi.org/10.56667/dejournal.v5i1.1324

Kata Kunci:

Bullying, Komik Digital, Media Pembelajaran, Sekolah Dasar, Self Esteem

Abstrak

Salah satu kesalahan besar dalam proses pembentukan karakter adalah menganggap bahwa pembentukan karakter harus diajarkan di institusi pendidikan formal. Akibatnya, orang-orang di luar institusi pendidikan formal cenderung tidak peduli atau tidak mau mendukung pembentukan karakter tersebut. Banyak peristiwa yang tidak seharusnya terjadi di sekolah, mulai dari sekedar mengolok-olok teman-temannya, bertepuk tangan, memanggil temannya dengan nama orang tua, tidak dipilih saat pembentukan kelompok, tidak diajak bermain atau pergi ke kantin bersama, mengucilkan, menghasut, intimidasi, penindasan, bahkan tidak ada yang bersedia duduk satu meja dengan korban. Kemungkinan bullying benar-benar terjadi bergantung pada banyak faktor termasuk kondisi psikologis pelaku bullying, kemungkinan dukungan atau kerja sama dari anggota kelompok lainnya, dan reaksi korban. Seiring berkembangnya teknologi, komik mulai berinovasi yang mulanya dalam bentuk buku fisik beralih menjadi bentuk digital. Penggunaan komik digital sebagai media pembelajaran adalah salah satu inovasi pembelajaran yang dapat diterapkan. Komik digital dapat berupa gabungan teks, gambar, dan video pembelajaran yang memberikan simulasi audio dan visual yang meningkatkan semangat belajar peserta didik. Penggunaan media pembelajaran ini dapat mengubah proses pembelajaran di kelas. Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Komik Guna Meningkatkan Kesadaran Dampak Bullying Terhadap Self Esteem menggunakan metode penelitian dan pengembangan (research and development). Penelitian dan pengembangan adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji efektivitas produk tersebut. Pada penelitian ini produk yang akan dihasilkan adalah komik digital yang berjudul “bullying tidak membuatmu keren” guna meningkatkan kesadaran dampak bullying terhadap self esteem siswa tingkat sekolah dasar. Media pembelajaran berbasis komik digital yang dikembangkan diimplementasikan kepada 64 siswa kelas IV. Uji coba lapangan awal, subjeknya berjumlah 25 siswa dari SD Kanisius Wonogiri menunjukan hasil presentase kelayakan media pembelajaran berbasis komik digital sebesar 91,2% termasuk kategori sangat layak dan hasil efektivitas 0,78 termasuk kategori tinggi. Uji lapangan skala besar subjeknya berjumlah 39 siswa dari SD Islam Unggulan Nawa Kartika menunjukkan hasil presentas kelayakan media pembelajaran berbasis komik digital sebesar 93%, dan hasil efektivitas 0,953 menunjukkan kategori tinggi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pengembangan media pembelajaran berbasis komik digital merupakan pendekatan yang efektif untuk meningkatkan kesadaran akan dampak bullying terhadap self-esteem siswa tingkat Sekolah Dasar. Melalui penggunaan komik digital, siswa dapat lebih mudah memahami konsep-konsep kompleks mengenai bullying dan dampaknya terhadap self-esteem. Hal ini tercermin dari respons positif siswa terhadap penggunaan media ini dalam pembelajaran. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa penggunaan komik digital dapat meningkatkan retensi informasi siswa. Melalui pengalaman visual dan naratif yang disajikan dalam komik, siswa cenderung lebih mudah mengingat informasi yang diberikan. Ini dapat membantu mereka untuk lebih memahami dan menginternalisasi konsep-konsep yang berkaitan dengan bullying dan self-esteem.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Adam, N., & Awali, F. A. (2023). Peran Pola Asuh dalam Pembentukan Karakter Anak Ditinjau dari Tingkat Pendidikan Orang Tua. Journal Of Social Science Research, 3(5), 1789–1807. https://j-innovative.org/index.php/Innovative%0APeran

Alfarisi, S., & Hasanah, U. (2021). Cybernetics: Journal Educational Research and Social Studies. Cybernetics: Journal Educational Research and Sosial Studies, 3(1), 95–101. http://pusdikra-publishing.com/index.php/jrss

Arikunto. (2016). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. PT. Rineka Cipta.

Azwar, S. (2017). Reliabilitas dan Validitas. Pustaka Belajar.

Daulay, M. I., & Nurmnalina. (2021). Pengembangan Media Komik untuk Meningkatkan Keterampilan Membaca Pemahaman Siswa Kelas IV SDN 41 Pekanbaru. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, Dan Sastra, 7(1), 24–34. https://doi.org/https://doi.org/10.30605/onoma.v7i1.452

Diannita, A., Salsabela, F., Wijiati, L., & Putri, A. M. S. (2023). Pengaruh Bullying terhadap Pelajar pada Tingkat Sekolah Menengah Pertama. Journal of Education Research, 4(1), 297–301. https://doi.org/https://doi.org/10.37985/jer.v4i1.117

Faiz, A., Soleh, B., Kurniawaty, I., & Purwati. (2021). Tinjauan Analisis Kritis Terhadap Faktor Penghambat Pendidikan Karakter di Indonesia. Jurnal Basicedu, 5(4), 1766–1777. https://jbasic.org/index.php/basicedu

Fitriya, F. F., & Faizah, S. (2023). Pengembangan Media Pembelajaran Matematika Berbasis Android pada Materi Matriks. Kognitif (Jurnal Riset HOTS Pendidikan Matematika), 1(2), 104–114. https://doi.org/10.62775/edukasia.v4i2.546

Harvey, M. (2017). Mind Matters - Self Esteem. Taylor & Francis.

Kurniawan, M. I., & Dini Rakhmawati Yulianti, P. D. (2022). Pada Siswa Kelas Vii. 8(1), 40–48. https://doi.org/https://doi.org/10.24176/jkg.v8i1.8019

Maharani, L., Monika, M. A., & Fajriani, I. (2023). Dasar Teori Pemahaman Tingkah Laku Individu. AE Publishing.

Mahosadhi, P. N. S., Suarni, N. K., & Dharsana, I. K. (2021). Pengembangan Instrumen Pengukuran Karakter Self-Responsibility pada Para Siswa. Jurnal Bimbingan Konseling Indonesia, 6(1), 41–49. https://ejournal2.undiksha.ac.id/index.php/jurnal_bk/index

Olweus, D. (2014). The Nature of School Bullying A Cross-National Perspective. Taylor & Francis.

Rahayu, S., & Wicaksono, V. D. (2021). Pengembangan Komik Digital Sebagai Media Edukasi Anti-Perundungan Di Sekolah Dasar. Jpgsd, 11(1), 75–84. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-penelitian-pgsd/article/view/52567

Rahmadhania, R. A., Sapti, M., & Pangestika, R. R. (2024). Pengembangan Ensiklopedia Bermuatan Quiz Game Pada Materi Keragaman Di Indonesia Kelas IV SDIT Darussalam. Dharmas Education Journal (DE_Journal), 5(1), 117–127. https://doi.org/https://doi.org/10.56667/dejournal.v5i1.1274

Rohi, Y., Bano, V. O., & Ndjoeroemana, Y. (2023). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Berbantuan Media Poster Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X Sekolah Menengah Atas. Dharmas Education Journal (DE_Journal), 4(1), 149–157. https://doi.org/10.56667/dejournal.v4i1.936

Sutrami, K. F., & Amrullah, M. (2023). Pengembangan Media Pembelajaran Flashcard Berbasis Pbl (Problem Based Learning) Pada Pembelajaran Pendidikan Pancasila. Dharmas Education Journal (DE_Journal), 4(1), 97–107. https://doi.org/https://doi.org/10.56667/dejournal.v4i1.922

Wicaksono, A. (2023). Temuan Serikat Guru: 50 Persen Perundungan di 2023 Terjadi di SD-SMP. CNN Indonesia. https://app.cnnindonesia.com/

Unduhan

Diterbitkan

2024-06-24

Cara Mengutip

Cahyaningtias, O. A., Darma, W. ., & Rispatiningsih, D. M. . (2024). PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMIK DIGITAL GUNA MENINGKATKAN KESADARAN DAMPAK BULLYING TERHADAP SELF ESTEEM SISWA TINGKAT SEKOLAH DASAR. Dharmas Education Journal (DE_Journal), 5(1), 344–356. https://doi.org/10.56667/dejournal.v5i1.1324

Terbitan

Bagian

Articles

Artikel Serupa

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.