GAMBARAN PENERIMAAN DIRI PASANGAN SUKU BATAK TOBA YANG TIDAK MEMILIKI ANAK LAKI-LAKI

Penulis

  • Sartika Hutauruk Fakultas Psikologi, Universitas HKBP Nommensen Medan, Indonesia
  • Togi Fitriani Ambarita Fakultas Psikologi, Universitas HKBP Nommensen Medan, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.56667/dejournal.v4i3.1489

Kata Kunci:

Gambaran, Penerimaan Diri, Pasangan, Suku Batak Toba, Anak Laki-Laki

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui Gambaran Penerimaan Diri Pasangan Suku Batak Toba Yang Tidak Memiliki Anak Laki-Laki.   Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode yang digunakan yaitu fenomenologi deskriptif. Subjek yang diambil merupakan pasangan Suku Batak Toba dengan usia pernikahan diatas 5 tahun karena hal tersebut dapat menunjukkan persistensi pasangan suku Batak Toba yang telah menikah dalam usaha untuk mendapatkan anak laki-laki. Lokasi pelaksanaan penelitian ini adalah di Desa Hariara Pintu Dusun I Bong-bong Kecamatan.Harian Kabupaten.Samosir Sumatera Utara. Dasar pertimbangan penentuan lokasi penelitian karena masih banyak ditemukan pasangan suku Batak Toba yang tidak mempunyai anak laki-laki. Tahap analisis data dan Menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan di lapangan dan dokumentasi dengan cara mengorganisasikan ke dalam kategori, Menyusun kedalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan di pelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain pandangan. Berdasarkan hasil wawancara pada pasangan I yaitu subjek I dan subjek II mengatakan bahwa mereka sering mendengar komentar negatif secara tidak langsung dari lingkungan sosial, tetapi subjek I dan subjek II tidak menghiraukan hal tersebut dan menerima keadaan mereka. Pada pasangan kedua yaitu subjek III dan IV mengalami permasalahan dalam menanggapi komentar-komentar negatif dari lingkungan sosialnya karena tidak memiliki keturunan anak laki-laki, subjek IV juga mengalami konflik dengan keluarga dari subjek III karena tidak memiliki anak laki-laki.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Biografi Penulis

Togi Fitriani Ambarita, Fakultas Psikologi, Universitas HKBP Nommensen Medan, Indonesia

Fakultas Psikologi, Universitas HKBP Nommensen Medan, Indonesia

Referensi

Angelia, S., & Arianti, R. (2022). Gambaran Psychological Well-Being Pada Remaja Di Dusun Krasak Yang Tidak Melanjutkan Pendidikan Formal. Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi, 12(02), 59–72. Https://Doi.Org/10.51353/Inquiry.V12i02.353

Audina, P. W., & Tobing, D. H. (2023). Penerimaan Diri Orang Dengan Hiv/Aids: Literature Review. Humanitas (Jurnal Psikologi), 7(2), 195–212. Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.28932/Humanitas.V7i2.6722

D.W.S, F. P. (2018). Psychological Well-Being Wanita Dewasa Lajang (Ditinjau Dari Empat Tipe Wanita Lajang Menurut Stein). Motiva Jurnal Psikologi, 1(1), 28. Https://Doi.Org/10.31293/Mv.V1i1.3494

Dalimunthe, I. S., & Lubis, A. S. (2019). Hamoraon, Hagabeon & Hasangapon As The Basic Philosophy In Educating Children. El Harakah, 21(2), 199.

Dani, R. A., & Aryono, M. M. (2019). Hubungan Psychological Well Being Dengan Loneliness Pada Lansia Yang Memilih Melajang. Proyeksi, 14(2), 162. Https://Doi.Org/10.30659/Jp.14.2.162-171

Dey, P., & Beena Daliya, R. (2019). The Effect Of Resilience On The Psychological Well Being Of Orphan And Non-Orphan Adolescents. Indian Journal Of Mental Health, 6(3), 253.

Edelweiss, R. R. (2020). Pengaruh Kebersyukuran Terhadap Psychological Well Being Yang Dimediasi Oleh Kebahagiaan. Universitas Muhammadiyah Malang. Http://Eprints.Umm.Ac.Id/Id/Eprint/69166

Girindani, W. A., & Elisa, N. N. (2022). Dukungan Sosial Dan Penerimaan Diri Pada Orang Tua Yang Memiliki Anak Down Syndrome. Jpk (Jurnal Pendidikan Khusus), 18(2), 107–112. Https://Doi.Org/Http://Dx.Doi.Org/10.21831/Jpk.V18i2.46996

Hamidah, H. M. N. H. (2022). Hubungan Antara Dukungan Sosial Dan Tingkat Stres Pada Anak Broken Home Di Desa Ngranget Dagangan Madiun. Iain Ponorogo.

Hernawati, L., & Eriany, P. (2020). The Effect Of Self Regulation-Based Holistic Health Counseling Services In Improving Students’. Psikodimensia, 19(2), 184. Https://Doi.Org/10.24167/Psidim.V19i2.2765

Laksmi, I. G. A. A. S., Astiti, C., & Valentina, T. D. (2024). Kesejahteraan Psikologis Orang Tua Dengan Anak Berkebutuhan Khusus: Literature Review. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(1), 8214–8228. Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.31004/Innovative.V4i1.8781

Layyina, U., Amna, Z., Dahlia, D., & Faradina, S. (2024). Mindfulness Dan Penerimaan Diri: Studi Pada Ibu Yang Memiliki Anak Cerebral Palsy. Seurune: Jurnal Psikologi Unsyiah, 7(1). Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.24815/S-Jpu.V7i1.37176

Maliki, A. R. (2019). Kesejahteraan Subjektif Dan Kepuasan Perkawinan Pada Pasangan Yang Tidak Memiliki Anak Karena Infertilitas. Psikoborneo, 7, 933–942.

Partini, P., Yuwono, S., Amini, S., Salma, A., & Sumarno, Y. P. (2023). Penerimaan Diri Ditinjau Dari Kebersyukuran Dan Kesabaran Ibu Dengan Anak Berkebutuhan Khusus. Psycho Idea, 21(1), 60–69.

Rohma, R. N., & Syah, A. M. (2021). Psychological Well Being Pada Wanita. Conseils: Jurnal Bimbingan Dan Konseling Islam, 1(1), 21–30.

Safira, E. A., & Psi, T. S. (2020). Dinamika Penerimaan Diri Pada Istri Dalam Pernikahan Tanpa Keturunan. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Sajidah, N. A. (2018). Dukungan Sosial Pada Komunitas Angklung Di Yogyakarta. Jurnal Fakultas Psikologi.

Sarina, S. (2018). Gambaran Psychological Well-Being Pekerja Sosial Dian Bersinar Foundation Medan. Jurnal Diversita, 4(1), 16. Https://Doi.Org/10.31289/Diversita.V4i1.1567

Selan, M. T., Nabuasa, E., & Damayanti, Y. (2020). Subjective Well-Being Pada Wanita Dewasa Awal Yang Belum Menikah. Journal Of Health And Behavioral Science, 2(3), 213–226.

Simarmata, O. Y., & Lestari, M. D. (2020). Harga Diri Dan Penerimaan Diri Pasangan Menikah Tidak Memiliki Anak Di Bali. Jurnal Psikologi. Http://Eprints.Ums.Ac.Id/Id/Eprint/90248

Tranggono, A. (2022). Pengaruh Psychological Well Being Terhadap Loneliness Pada Mahasiswa Rantau Di Kota Makassar. Universitas Bosowa. Http://Localhost:8080/Xmlui/Handle/123456789/2294

Wardani, K., & Dwiningrum, S. I. (2021). Studi Kasus: Peran Orang Tua Dalam Pendidikan Inklusi Di Sekolah Dasar Seruma. Wacana Akademika: Majalah Ilmiah Kependidikan, 5(1), 69. Https://Doi.Org/10.30738/Wa.V5i1.6409

Widhigdo, J. C., & Erawan, E. (2020). Gambaran Subjective Well-Being Pada Wanita Yang Berada Pada Tahap Pasca Mastektomi Kanker Payudara Dan Tidak Menikah. Experientia: Jurnal Psikologi Indonesia, 6(2), 45–56.

Yani, A. I. (2021). Psychological Well-Being Mahasiswa Ma’had Al-Jami’ah Iain Bengkulu. Uin Fas Bengkulu. Http://Repository.Iainbengkulu.Ac.Id/Id/Eprint/6794

Diterbitkan

2025-04-28

Cara Mengutip

Hutauruk, S., & Ambarita, T. F. . (2025). GAMBARAN PENERIMAAN DIRI PASANGAN SUKU BATAK TOBA YANG TIDAK MEMILIKI ANAK LAKI-LAKI. Dharmas Education Journal (DE_Journal), 4(3), 473–482. https://doi.org/10.56667/dejournal.v4i3.1489

Terbitan

Bagian

Articles

Artikel Serupa

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.