ANALISIS PENERAPAN KURIKULUM MERDEKA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA SEKOLAH PENGGERAK ANGKATAN 1 TINGKAT SEKOLAH DASAR
DOI:
https://doi.org/10.56667/dejournal.v4i3.1150Keywords:
Persepsi kepala sekolah, persepsi guru, prestasi belajar, implementasi kurikulum, kebijakan pendidikanAbstract
Penelitian ini menganalisis persepsi kepala sekolah dan guru terhadap implementasi Kurikulum Merdeka di sekolah dasar di Kota Medan, terutama di sekolah penggerak angkatan pertama. Kurikulum Merdeka merupakan inisiatif dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui fleksibilitas pembelajaran yang berfokus pada pengembangan kompetensi abad ke-21 dan profil pelajar Pancasila. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui kuesioner daring yang diisi oleh 19 kepala sekolah dan 56 guru dari 19 sekolah dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik kepala sekolah maupun guru umumnya memiliki persepsi positif terhadap fleksibilitas yang ditawarkan Kurikulum Merdeka. Namun, beberapa tantangan ditemukan, termasuk keterbatasan fasilitas dan kebutuhan pelatihan bagi guru untuk mengadaptasi metode pembelajaran berbasis proyek. Kepala sekolah juga mengidentifikasi tantangan dalam aspek perencanaan dan evaluasi yang lebih efektif. Temuan ini menekankan perlunya dukungan tambahan, seperti infrastruktur dan pelatihan berkelanjutan, untuk memaksimalkan potensi Kurikulum Merdeka. Rekomendasi yang diajukan mencakup peningkatan pelatihan dan evaluasi berkala untuk memastikan kurikulum dapat diimplementasikan secara optimal. Penelitian ini diharapkan memberikan kontribusi pada pengembangan kebijakan pendidikan yang lebih responsif terhadap kebutuhan sekolah
Downloads
References
Aji, K., Purnamaningsih, I. R., & Dimyati, A. (2023). Analisis Hasil Prestasi Belajar Siswa Pada Pembelajaran Pjok Dengan Kurikulum Merdeka Di SMKN 1 Jayakerta. Riyadhoh: Jurnal Pendidikan Olahraga, 6(1), 109–117.
Arikunto S (2019) Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.
Bloom, B. S. (1956). Taxonomy of. Educational Objectives.
Bungawati, B. (2022). Peluang dan Tantangan Kurikulum Merdeka Belajar Menuju Era Society 5.0. JURNAL PENDIDIKAN. DOI: https://doi.org/10.32585/jp.v31i3.2847.
Fadhli, M. (2016). Kepemimpinan Kepala Sekolah Yang Efektif Dalam Menciptakan Sekolah Efektif. Jurnal Tarbiyah, 23(1), 23-44.
Fauzi, M. S., Maq, M. M., Rukmini, A., Arsyad, M., Prayogi, A., & Ahyani, E. (2024). Kurikulum Merdeka Dalam Kerangka Akses Pendidikan: Tinjauan Literatur Atas Inisiatif Unicef Dan Pemerintah Indonesia. Ekasakti Jurnal Penelitian Dan Pengabdian, 4(2), 635-643.
Fullan, M. (2007). Leading in a culture of change. San Francisco, CA: Jossey-Bass.
Gagne, R. M., Briggs, L. J., & Wager, W. W. (2005). Principles of Instructional Design. Belmont: Wadsworth.
Glickman, C. D., Gordon, S. P., & Ross-Gordon, J. M. (2010). Supervision and instructional leadership: A developmental approach (8th ed). Boston, MA: Allyn & Bacon.
Hoy, W. K., & Miskel, C. G. (2013). Educational Administration: Theory, Research, and Practice (9th ed.). New York: McGraw-Hill.
Ivancevich, J.M., Matteson, M.T. and Konopaske, R. (1990), Organisational Behavior and Management, McGraw-Hill Education, New York.
Kadir, S. F. (2013). Meningkatkan Mutu Pendidikan Melalui Pemberdayaan Masyarakat. Jurnal Al-Ta’dib, 6(1), 164–175.
Kemendikbud. (2003). Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Kemendikbud. (2024). Kajian Akademik Kurikulum Merdeka. Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Kuantitatif, P. P. (2016). Metode Penelitian Kunatitatif Kualitatif dan R&D. Alfabeta, Bandung.
Lickona, T. (2013). Character education: The cultivation of virtue. In Instructional-Design Theories and Models: A New Paradigm of Instructional Theory. https://doi.org/10.4324/9781410603784-32.
Pahleviannur, M. R., Grave, A. D., Saputra, D. N., Mardianto, D., & Mahardhani, A. J. (2022). Metodologi Penelitian Kualitatif. Pradina Pustaka.
Prabowo, G., & Hafid, A. N. (2024). Analisis Kebijakan Pendidikan Sekolah Dasar Prespektif Lingkungan Pendidikan Sekolah. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(4), 8324-8334.
Robbins, S. P., & Coulter, M. (2018). Management (13th ed.). Boston: Pearson.
Sabil, M. A. (2023). KURIKULUM MERDEKA: TANTANGAN DAN PELUANG DI ERA DIGITAL.Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 08, 10. https://doi.org/10.54239/2319-022-001-001.
Sanjaya, W. (2006). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana.
Schermerhorn, J. R., Hunt, J. G. Osborn, R. N., & Uhl-Bien, M. 2011. Organizational Behavior (11th ed.). Wiley.
Siswanto, D. H., Alam, S. R., Matematika, M. P., Dahlan, U. A., Guru, K., & Merdeka, K. (2024). Jurnal Pendidikan DIDAXEI ISSN Online : 2745-6935 Peran Kompetensi Guru dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka ISSN Print : 2797-2488. 5, 763–773.
Suryaningsih, M. R., & Desstya, A. (2015). Implementasi Nilai-Nilai Profil Pelajar Pancasila dalam Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar. Terbit Sejak, 9(1), 12–26. http://ojs.uniskabjm.ac.id/index.php/jurnalmuallimuna
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Dharmas Education Journal

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Makalah yang disampaikan diasumsikan tidak mengandung bahan propietary yang tidak dilindungi oleh hak paten